Teaching by heart

Ada suatu pemandangan yang belum terlihat oleh kacamata hati,ketika seorang guru mengajar dengan kepintarannya sedang seorang murid mati dengan kebodohannya.kenapa mati dengan kebodohannya? Karena seorang guru yang hebat tak mampu menjadi penerang di bilik hatinya dari kebodohan.”ah, itu kan tidak masalah,yang jelas sang guru kan telah melaksanakan tugasnya.dia telah berusaha menerangkan pelajaran dengan baik,dia telah memaksa agar muridnya mengerjaan semua yang akan membuatnya mengerti tentang pelajaran itu,kalau saja ada salah seorang dari muridnya yang tidak mengikuti perintahnya dia akan dihukum.inilah disiplinnya agar sang murid dapat mencerna semua yang di berikannya.”adakah harapan seorang guru terhadap muridnya??? “ah, sudah sangat tentu.seorang guru bahkan mengharapkan kesuksesan bagi para muridnya, meskipun semua itu bukan baginya.”

“the best teachers teach from the heart,not from the book”

Pernahkah kita menyadari ini,dikalimat mana kita dihadapan para murid kita? Ketinggian ilmu itu bukan segalanya,banyak orang yang pintar tetapi hanya hanyut dengan kepintarannya sendiri. Tetapi ada orang yang ilmunya hanya pas-pasan tetapi ia mampu membuat orang lain mengerti.ia dicintai oleh muridnya. tidak saja dia seorang guru, tetapi dia bisa menjadi teman bagi para muridnya. Dia menyenangkan bukan karena dia mahir menarik hati para muridnya, dia dihormati bukan saja karena posisinya sebagai seorang guru, dia dicintai bukan saja karena dia telah mengubah masa depan, dia dirindui bukan karena dia dibutuhkan, dia adalah guru yang mengajar muridnya dengan hati.apalagi yang lebih agung dari itu, harimau buas sekalipun akan jinak padanya.

Guru,jadilah seorang guru.

Tetapi jangan bermimpi menjadi seorang guru

Bermimpilah menjadi seorang pendidik

Guru,kau menguasai seluruh kelas dan seisinya,

Kau dihormati,

Tetapi kau juga dimusuhi,

Kau juga membosankan bagi para muridmu

Kau adalah segala kecemasannya,

Terkadang kau juga di takuti

Pendidik,kau menguasai seluruh kelas dan seisinya,

Kau juga yang telah mengetuk hatinya dengan cinta

Tidak pelajaran yang pertama kali kau suguhkan untuknya,

Tetapi pandangan yang kau tanamkan padanya,

Kau dicintai,

Bahkan Kau juga dirindukan

note: repost artikel dari blog lama  kumpulan artikel  yezilaputri yang sudah tidak bisa di akses lagi karena lupa email dan sandinya.


Belum ada Komentar untuk "Teaching by heart"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel